Genre : Drama
Tanggal Rilis Perdana : 05 Juni 2014
Studio : Studio Sembilan
Official Site
CAST & CREW
Sutradara : Fransiska Fiorella
Produser : Andy Shafik
Penulis Naskah : Wahyu Sujani
Pemain :
Reza Rahadian, Renata Kusmanto, Aulia Sarah, Didi Petet, Dewi Irawan, Ibnu Jamil, Enzy Storia, Andrea Dian, Joshua Pendelaki.
PLOT CERITA
"Ketika Tuhan Jatuh Cinta" menggambarkan sosok Fikri yang dibesarkan oleh keluarga sederhana, kemudian tumbuh menjadi sosok lelaki yang shalih dan mandiri. Selain kuliah, ia juga membantu ayah ibunya membuat kue dan gorengan serta membuat bingkai dan hiasan pasir untuk dititipkan di beberapa galeri, salah satunya adalah galeri Koh Acong. Ia memiliki seorang anak yang sangat cantik, Lidya.
Fikri pun kemudian menjadi idaman banyak wanita di kampusnya. Tapi, hanya ada satu gadis yang membekas dalam di hati Fikri, Leni. Sebenarnya, jauh di dasar hatinya Leni menyukai Fikri. Namun selayaknya gadis muslimah yang terjaga perilakunya, Leni hanya menyimpan rapi perasaannya pada Fikri. Bahkan Irul, sahabat Fikri yang tampan, kaya dan terkenal playboy di kampus pun ditolak Leni. Setelah wisuda dan harus berpisah jauh, barulah perasaan cinta Leni dan Fikri saling terungkap. Mereka pun sejenak melambung. Namun, ketika keduanya mempersiapkan rencana khitbah, Leni dan Fikri harus menerima kenyataan bahwa Leni akan dijodohkan dengan lelaki lain. Bumi serasa terguncang. Tapi Fikri dengan tulus mengingatkan Leni agar patuh pada orang tuanya, karena mereka pasti menginginkan yang terbaik bagi anaknya.
Sementara itu Irul si Playboy jatuh hati pada Lidya dan mulai berpacaran dengan Lidya walau berbeda agama. Fikri tak henti mengingatkan Irul agar menjaga diri. Tapi keimanan mereka runtuh, Lidya hamil dan Irul lari dari tanggung jawab. Perjuangan Fikri untuk mengingatkan sahabatnya dan menguatkan Lidya terus ia lakukan diantara cobaan untuk dirinya sendiri yang bertubi-tubi. Saat Humaira adik semata wayang Fikri patah hati, akhirnya menjadi pribadi yang pemberontak. Dari sosok gadis lembut dan sangat solihah menjadi gadis yang "badung" dan bebas. Bahkan melepas jilbab dan menjadi gadis malam. Sebagai seorang kakak, Fikri berusaha menyadarkan Humaira. Ujian kembali datang ketika ayah ibu Fikri meninggal dunia pada saat yang bersamaan.
Konflik semakin deras ketika Fikri mendengar Leni tidak bahagia dengan pernikahannya. Lidya yang sangat mengagumi Fikri semakin putus asa dengan kehidupannya. Shira pun hadir kemudian, seorang gadis cantik bermata biru keturunan Prancis-Mesir. Meski semula Shira ini hendak dijodohkan dengan Irul, namun perjodohan itu gagal. Dan pada pertemuan berikutnya yang tanpa disengaja Fikri diam-diam jatuh hati pada Shira. Fikri menyadari dirinya yang tak sebanding dengan keluarga Shira yang berkecukupan. Ternyata diam-diam Shira juga memendam cinta mendalam pada Fikri.
Lantas, siapakah perempuan yang akhirnya dihadiahkan Tuhan untuk Fikri? Apakah Lidya yang tak putus dirundung derita akibat ulah Irul dan sangat membutuhkan bimbingan Fikri? Ataukah Leni yang akhirnya memang bercerai dari suaminya dan masih sangat merindukan Fikri? Shira yang cantik dan shalihah dan telah menggetarkan sanubari Fikri?